natinedJs Ⓚ 2017 “In the end of 2005, Visa and masterCard generated sales volume of more than $190,6 bilion, from the circulation of approximately 56,4 milion credit card accros Canada. Credit card fraud statistic show that $2,8 milion was lost due to credit card fraud, from fraudulent use Visa and MasterCard alone. In, total credit card fraud costs card holders and credit card issuers as much as $500 milion year"
"Akhir tahun 2005, Visa dan MasterCard meningkatkan volume lebih dari 190,6 milyard Dolar dari sirkulasi dari pendekatan 56,4 juta kartu kredit yang diterbitkan di Kanada. Statistik kartu kredit fraud menunjukkan bahwa 2,8 juta dolar macet karena fraud, dari penggunaan Visa dan masterCard. Dari total fraud kartu kredit yang diterbitkan dan isu yang berkembang lebih dari 500 juta dolar dalam setahun.” (Sumber : GAO, 2002)
Pemberitaan tentang fraud. Seperti isu di Canada tersebut. Apa sih sebenarnya fraud itu sendiri?. Fraud merupakan suatu perbuatan melawan hukum (tidak sah) yang dilakukan oleh individu di dalam maupun di luar organisasi, atas dasar kesengajaan atau niatan dengan tujuan untuk menguntungkan individu atau organisasi yang melaksanakan dan mengakibatkan adanya kerugian.
Fraud juga dikaitkan dengan tindakan :
Aktivitas tidak sah yang dilakukan oleh internal staff baik dilakukan sendiri maupun bekerja sama dengan pihak eksternal terhadap suatu bisnis organisasi berupa:
- Pemalsuan
- Penipuan
- Manipulasi data atau inforasi atau dokumen
Aktivitas oleh internal staff dapat berupa:
- Pencurian atau penggelapan dokumen atau kerahasiaan Bank
- Pencurian atau penggelapan uang
Secara definitif Fraud merupakan pelanggaran secara secara sengaja melanggar standar prosedur peraturan perusahaan, akan tetapi tidak terbatas hanya kepada pelanggaran kriminal seperti pelanggaran hukum pidana terkait dengan perbankan yang dapat menyebabkan kerugian materil dan non materil kepada bank atau nasabah baik secara langsung atau tidak langsung keuntungan hanya dirasakan oleh individu atau bahkan pihak ketiga.
Keadaan umum Fraud ;
Adanya pelanggaran terhadap standar prosedur kode etik yang dibangun oleh sistem usaha perbankan terhadap pelanggaran hukum pidana dan UU perbankan. Unsur kesengajaan melakukan pelanggaran Dapat menyebabkan kerugian materil maupun non materil kepada bank atau nasabah
Baik langsung atau tidak langsug menguntungkan individu atau pihak ketiga.
Asat Usut
Sebagian besar perusahaan akan mengalami kerugian setengah persen sampai dua persen dari penjualan karena tindak kecurangan tersebut. Dari kegagalan usaha lebih dari sepertiganya karena kecurangan internal. Pencurian dari luar hanya terjadi sekitar 30 persen dari rata-rata kerugian yang dilakukan oleh internal usaha atau perusahaan atau perbankan. Pembagiannya seperti gambaran berikut :
Motivasi Fraud
Penyimpangan ini tentunya memiliki beberapa motivasi dari (sumber : GRT). Tikus termasuk hewan yang melakukan banyak kecurangan dalam memperoleh makannya. Beberapa rumah didatangi dengan merayap sampai ke dapur, dan bagian-bagian rumah bersudut dimana tikus dapat berjalan. Langkahnya sangat cepat sehingga ketika lengah dia akan mengambil bagiannya. MICE tersebut merupakan singkatan dari M; Money atau uang, I; Ideology atau pemahaman, C; Conscience atau menyatakan pembenaran, dan E; Emotion atau rasa amarah.
Dalam pertandingan catur biasanya juga terjadi banyak kesilapan dalam keadaan lawan lengah. Perhatikan beberapa kemenangan dalam permainan catur di sudut gang tempat ronda, pasti ada saja cara yang untuk mengambil salah satu bidaknya agar dapat langsung menang. Seperti itulah bahagian dari wacana-wacana mengenai Fraud.
Uang atau Money
Ancaman tekanan ekonomi, ada suatu pola kehidupan yang salah dengan menjalani ritme ekonomi konsumtif. Perbedaan sosial di masyarakat juga sinyalemen karena antar tetangga akan medapatkan persaingannya untuk lebih jago. Perjudian juga termasuk kebutuhan tentang uang, dan menjadikan semua kebutuhan tampak mendesak. Pada intinya ujung dari keadaan yang disebutkan tersebut untuk keuntungan pribadi.
Ideologi atau Pemahaman
Kepribadian manusia yang terbentuk untuk menjalankan kehidupan sosial beragama dan berpoltik. Suatu idealisme manusiawi yang terjadi sejak dilahirkan karena setiap orang dilahirkan untuk beragama dan berpolitik.
Pembenaran atau Conscience
Pembenaran ini lebih bersifat menyatakan “who is the right?”. Siapa yang paling benar, tidak ada kemanusiaan yang menginginkan dipersalahkan atau menerima kesalahan. Bukan kejaharan, hanya kurang etis. Bukan mencuri, hanya meminjam yang berujung menjadi kepemilikan. Testimoni pernyataan tentang menggampangkan prosedur. Dari keadaan atitude mendapatkan tempatnya disini karena kontrol yang lemah.
Emosi Jiwa
Energi dihaslkan bila terjadi usaha untuk menggerakkan benda. Tetapi bila gerakan tersebut menjadi negatif gerakkannya akan berakibat fatal pada benda tersebut. Energi-energi seperti iri hati, balas dendam, perilaku, kepercayaan yang terlalu besar dengan pekerjaan orang lain dan kebanggan diri (narsisme).
Let Fraud Gone
Fraud dapat menyakibatkan sanksi karena pelanggaran. Umumnya terkena sanksi hukum, baik dari perusahaan maupun hukum yang berlaku berdasarkan Undang-Undang di Indonesia. Terkena sanksi sosial karena akan mendapatkan efek buruk terhadap kepercayaan publik atas tindakan melawan hukum tersebut. Sulit menjalankan pekerjaan dengan baik dan suasananya menjadi tidak kondusif serta akan membuat DEMOTIVASI bagi pekerja lain. Dan terutama untuk para bankers akan masuk ke dalam Daftar Orang Tercela (DOT) dari Bank Indonesia.
"So Let Fraud Gone be Loyal to work"
Kalau tidak bekerja pilihan untuk berwirausaha juga Oke,
Baca lagi : Mengatasi Analisis Kredit yang salah
Daftar Pustaka :
Anonim. 202. Identity Theft Prevalence and Cost Appear to be Growing. Washington (US): US General Accounting Office.
Tags
KlasUmum