natinedJs ⓚ 2018 Pemberitaan terkini mengenai kejahatan perbankan terjadi di Bank BRI Kediri dan juga Bank Mandiri. Bank BRI Cabang Ngadiluwih, Kediri, dan Jawa Timur terjadi out of record transaksi pada rekening nasabah melalui sms banking yang menunjukkan transaksi bodong tersebut. BRI mengalami kerugian sampai 145 juta dari 33 nasabah (Sumber : tribunnews). Terdapat 2 unit Bank Mandiri dua unit di Surabaya dan dua unit di Yogyakarta dengan total kerugian 260 juta dari 141 nasabah yang memberikan laporan (Sumber : CNNIndonesia).
Dari dua kasus skimming dari dua bank tersebut sangat mempengaruhi perbankan Indonesia, dapat terjadi rush perbankan bila keadaan ini tidak dapat ditanggulangi. Terjadi keberhasilan kepolisian meringkus 5 orang pelaku skimming di Bank BCA.
Hal ini merupakan suatu reaksi cepat kepolisian dalam menanggulangi tindak kejahatan perbankan. Akan tetapi perlu kita perhatikan juga yang sudah dipastikan setiap orang menjadi nasabah perbankan tentang skimming.
Apa sebenarnya skimming?.
Pada gambar kartu kredit dan kartu debit tertera dapat dilihat terdapat strip hitam dibelakang kartu. Dalam strip tersebut terdapat berbagai data mengenai nasabah serta sumber transaksinya. Skimming dalam hal ini berarti 'tindakan pencurian informasi pada kartu kredit dan kartu debit secara ilegal dengan cara menyalin informasi yang terdapat pada strip magnetik (strip hitam) kartu kredit atau kartu debit. Metode yang digunakan dalam skimming adalah metode phising.
Transaksi perbankan atau nasabah melakukan transaksi melalui dua cara yang umum sudah kita ketahui.
- Mesin gesek Automatic Teller Machine (ATM) dan
- Mesin gesek merchandise biasa terdapat pada toko dengan konsep modern trade atau toko-toko yang memberikan fasilitas merchan seperti pada toko emas.
Pada dasarnya prinsip kerja skimming seperti fotokopi atau menggandakan kartu kredit atau debit tersebut. Kartu tersebut menjadi identik dengan data yang persis sama sehingga pada saat kartu palsu tersebut bertransaksi tidak akan diketahui oleh nasabah. Skimming banyak terbongkar keberadaannya karena setelah transaksi tersebut pasti setiap nasabah yang merasakan bahwa uangnya tidak sesuai lagi dengan jumlah terakhir yang diingatnya (bila tidak menggunakan sms banking).
Setelah diketahui keadaan tersebutlah nasabah akan memberikan laporan kepada bank tentang terjadinya transaksi palsu.
Pita magnetik atau magstripe merupakan pita yang dibuat dari partikel magnetik berbasis besi kecil seperti film. Partikelnya berukuran sangat kecil, kira-kira 20 sepersejuta inci. Magstripe sesungguhnya punya kemiripan dengan pita pada kaset yang dulu jadi idola sebelum CD dan MP3 muncul.
Pada pita magnetik yang tertempel di kartu ATM punya tiga jalur. Masing-masing jalur memiliki lebar 0,110 inci. Perbankan lalu menetapkan ISO 7811 sebagai standar penggunaan pita magnetik itu. Jalur pertama mampu menyimpan data 210 bpi (bit per inci). Jalur kedua menyimpan 75 bpi, dan jalur ketiga menyimpan data 210 bpi. Di jalur-jalur inilah informasi tentang nasabah, berikut informasi tentang rekeningnya terekam otomatis (Sumber : tirto.id).
Artinya dengan artikel ini kita dapat mengetahui teknik kerja skimming. Perhatian penting setiap nasabah untuk menghindari skimming adalah memastikan keadaan ATM atau merchan. Dalam suatu keadaan yang sangat terburu-burupun disarankan nasabah untuk tetap memperhatikan mesin tersebut apakah mesin yang ramai atau tidak. Karena, bila mesin tersebut tidak ramai penyusupan skimmer mudah dilakukan oleh pelaku.
Tags
Infopedia